Diabetes mellitus menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Prevalansi diabetes mellitus di kabupaten sintang menempati urutan ke-6 di kalimantan barat dengan jumlah 2.343 jiwa sekitar 0,54%. Kepatuhan diet dan therapy obat merupakan hal penting untuk keberhasilan dalam menjalankan dan mengendalikan kadar gula darah. Tujuan penenlitian ini untuk mengetahui tingkat kepatuhan diet dan therapy obat pasien diabetes mellitus tipe 2 dalam mengendalikan kadar gula darah di UPTD Puskesmas Pandan. Metode: Penelitian ini adalah kuantitatif, sampel 53 orang, pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, pengumpulan data menggunakan kuesioner, analisa data secara statistik deskripif, distribusi frekuensi menggunakan analisis univariat. Responden perempuan 37 responden (69,8%) mendominasi dibanding laki- laki 16 responden (30,2%), Pendidikan SD 20 responden (37,7%), IRT 29 responden (54,7%), lama menderita dan menjalani pengobatan DM 1 – 3 tahun 24 responden (45,3%) usia rata-rata responden 47 tahun, sebagian besar responden patuh terhadap diet dan therapy obat 31 responden (58,5%). Mayoritas responden patuh terhadap diet dan therapy obat. Dikarenakan responden aktif dalam mengontrol kadar gula darah, diet dan patuh terhadap therapy obat, mengikuti anjuran tenaga kesehatan, aktif mengikuti program penanggulangan diabetes mellitus di puskesmas.