Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas konseling kelompok menggunakan pendekatan Terapi Perilaku Kognitif (CBT) dengan teknik Restrukturisasi Kognitif untuk meningkatkan ketahanan remaja tanpa ayah. Penelitian kuantitatif ini menggunakan desain eksperimental satu kelompok pra-tes dan pasca-tes, dilakukan di MTS PKP Al-Hidayah di Kota Jambi dengan 10 peserta yang dipilih melalui purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner skala Likert dan dianalisis dengan uji T. Hasil menunjukkan peningkatan skor ketahanan rata-rata dari 48 (kategori buruk) menjadi 73,25 (kategori cukup), dengan nilai signifikansi 0,000. Dapat disimpulkan bahwa konseling kelompok dengan pendekatan CBT menggunakan teknik Restrukturisasi Kognitif efektif dalam meningkatkan ketahanan remaja yang kehilangan ayah.