Penelitian ini bertujuan untuk meneliti apakah Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Operasi, K3 Personal, Kepatuhan Administrasi dan Kepemimpinan berpengaruh secara signifikan Terhadap Sistem Manajemen K3 pada kegiatan RIG Pemboran di PT Pertamina Hulu Sanga Sanga. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif dengan metode Survei melalui penyebaran kuesioner sebagai instrumen utama dalam pengumpulan data. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pekerja yang bekerja pada kegiatan RIG pemboran di di PT Pertamina Hulu Sanga Sanga. Metode analisis data yang digunakan adalah model regresi linier berganda dengan menggunakan software IBM SPSS. Hasil penelitian menunjukkan nilai signifikan variabel bebas K3 Operasi sebesar 0,000, hal ini menunjukkan nilai signifikan (0,000) < 0,05 yang artinya variabel K3 Operasi berpengaruh signifikan terhadap Sistem Manajemen K3 di PT. Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS). Nilai signifikan variabel bebas K3 Kepatuhan Administrasi sebesar 0,011, hal ini menunjukkan nilai signifikan (0,011) < 0,05 yang artinya variabel K3 kepatuhan administrasi berpengaruh signifikan terhadap Sistem Manajemen K3 di PT. Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS). Nilai signifikan variabel bebas K3 Perilaku Personal sebesar 0,010, hal ini menunjukkan nilai signifikan (0,010) < 0,05 yang artinya variabel K3 perilaku personal berpengaruh signifikan terhadap Sistem Manajemen K3 di PT. Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS). Nilai signifikan variabel bebas K3 Kepemimpinansebesar 0,006, hal ini menunjukkan nilai signifikan (0,006) < 0,05 yang artinya variabel K3 Kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap Sistem Manajemen K3 di PT. Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS). Secara keseluruhan, hasil penelitian menunjukkan bahwa K3 Operasi, K3 Personal, Kepatuhan Administrasi dan Kepemimpinan berpengaruh secara signifikan Terhadap Sistem Manajemen K3 pada kegiatan RIG Pemboran di PT Pertamina Hulu Sanga Sanga