Penelitian pengembangan ini dilatarbelakangi oleh keterbatasan bahan ajar yang hanya menggunaakan buku paket/LKS saja, sehingga menjadikan proses pembelajaran kurang efektif, efesiensi, kurang menarik, dan membosankan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengembangan bahan ajar interaktif berbasis multimedia dan mendeskripsikan keefektifan bahan ajar interaktif berbasis multimedia pada mata Pelajaran IPAS materi transformasi energi disekitar kita. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (R&D). Penelitian ini mengacu pada model ADDIE yang memiliki lima tahapan dalam prosedur pengembangannya, yaitu: analysis, design, development, implemtation, and evaluation. Teknik pengumpulan data yang dilakukan peneliti adalah pedoman wawancara, lembar observasi, dan amgket. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif dan kuantitatif yang di analisis secara deskriptif statistik. Hasil penelitian ini berdasarkan validasi ahli media memperoleh skor keseluruhan 97,5% dengan kategori sangat valid. Sedangkan validasi ahli materi memperoleh skor keseluruhan 90% dengan kategori sangat valid. Hasil yang diperoleh dari hasil angket respon peserta didik dengan nilai keseluruhan yaitu 95% dengan kategori sangat baik. Hasil nilai dari pre-test dengan rata-rata sebesar 62,60. Sedangkan hasil dari post-test dengan rata-rata 86,20. Pada nilai tersebut terdapat peningkatan sebesar 23,60. Dengan demikian bahan ajar interaktif berbasis multimedia dikatakan sangat valid dan sangat efektif digunakan untuk pembelajaran materi transformasi energi di sekitar kita