p-Index From 2020 - 2025
24.795
P-Index
This Author published in this journals
All Journal IJCCS (Indonesian Journal of Computing and Cybernetics Systems) Jurnal Fakultas Ekonomi : OPTIMAL JRAK: Jurnal Riset Akuntansi dan Komputerisasi Akuntansi Maslahah : Jurnal Hukum Islam dan Perbankan Syariah Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota Jurnal Ekonomi, Bisnis dan Kewirausahaan (JEBIK) AGROTEKBIS Lingua Cultura JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE REZ PUBLICA Jurnal Humanitas: Katalisator Perubahan dan Inovator Pendidikan Berkala Kedokteran MNJ (Malang Neurology Journal) Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam Tazkia Islamic Finance and Business Review ECEIJ (Early Childhood Education Indonesian Journal) Qanun Medika - Medical Journal Faculty of Medicine Muhammadiyah Surabaya Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia Jurnal Biologi Tropis BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar Jurnal Teknoinfo GHIDZA: Jurnal Gizi dan Kesehatan Jurnal Pendidikan Matematika (JUDIKA EDUCATION) Belajar Bahasa : Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Jurnal Basicedu JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) IKRA-ITH EKONOMIKA JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Unes Law Review Infokes : Info Kesehatan Jurnal Hilirisasi IPTEKS (JHI) Indonesian Journal of Educational Science (IJES) Jambura Journal of Community Empowerment Jambura Journal of Educational Management JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Jurnal Kesehatan Jurnal Humaniora : Jurnal Ilmu Sosial, Ekonomi dan Hukum MES: Journal of Mathematics Education and Science Medika Alkhairaat : Jurnal Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Almufida: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Jurnal Keperawatan (JKEP) El-Usrah: Jurnal Hukum Keluarga NURSING UPDATE JURNAL ILMIAH ILMU KEPERAWATAN PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat Jurnal STEI Ekonomi Jurnal Prakarsa Paedagogia Jurnal Ners Journal of Telenursing (JOTING) Budimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat EKONOMI, KEUANGAN, INVESTASI DAN SYARIAH (EKUITAS) Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Journal Informatic, Education and Management (JIEM) AT-Turost: Journal of Islamic Studies Ilmu Pendidikan Istidlal: Jurnal Ekonomi dan Hukum Islam Jurnal Pengabdian Masyarakat Asia Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan) Asy Syar'iyyah: Jurnal Ilmu Syari'ah dan Perbankan Islam JL3T (Journal of Linguistics, Literature and Language Teaching) Journal of Food System and Agribusiness (JoFSA) INTERNATIONAL JOURNAL OF SOCIAL, POLICY AND LAW (IJOSPL) Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Kepulauan Lahan Kering Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Journal of Midwifery and Nursing Studies Journal of Midwifery Care Jurnal Hurriah: Jurnal Evaluasi Pendidikan dan Penelitian Journal of Nursing Practice and Education Akademika: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Kognitif: Jurnal Riset HOTS Pendidikan Matematika Journal Peqguruang: Conference Series Multidiciplinary Output Research for Actual and International Issue (Morfai Journal) Jurnal Ar-Ribh DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial Majalah Ilmiah Tabuah: Ta`limat, Budaya, Agama dan Humaniora PHARMACOLOGY, MEDICAL REPORTS, ORTHOPEDIC, AND ILLNESS DETAILS (COMORBID) Prosperity: Journal of Society and Empowerment NUSRA: Jurnal Penelitian dan Ilmu Pendidikan Journal of Education Research Jurnal Puruhita Indonesian Journal of Research and Educational Review (IJRER) Jurnal Berita Kesehatan Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan (JKIP) JIPMukjt:Jurnal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Djati ZAD Al-Mufassirin Jurnal Al-Hakim : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Studi Syariah, Hukum dan Filantropi Gemakes: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Kawanua International Journal of Multicultural Studies Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Penelitian Thawalib Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan (JUSHPEN) Southeast Asian Journal of Islamic Education Jurnal Bakti Bagi Bangsa Journal of Educational Sciences Edumatica: Jurnal Pendidikan Matematika Journal of Accounting and Finance Management (JAFM) JTechLP International Journal of Applied Business and International Management Jurnal Basicedu Journal of Community Services Journal Of Midwifery And Nursing Studies Asian Journal of Healthcare Analytics Mamangan Social Science Journal Indonesian Journal of Islamic Economics and Finance ANTHOR: Education and Learning Journal e-Jurnal Inovasi Pembelajaran Sekolah Dasar AHKAM : Jurnal Hukum Islam dan Humaniora Jurnal Ilmiah Pengabdian dan Inovasi Journal of Public Health Concerns PERISAI: Pendidikan dan Riset Ilmu Sains Ar-Raihanah: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Jurnal Masyarakat Madani Indonesia Indonesian Research Journal on Education E-JRM Tamkin Journal Electronic Journal of Education, Social Economics and Technology Madani: Multidisciplinary Scientific Journal Jurnal Keperawatan Profesional (KEPO) Majalah Cendekia Mengabdi Organisms: Journal of Biosciences Jurnal Ilmiah Mahasiswa Arsitektur dan Perencanaan BATARA DIDI : English Language Journal Kultura: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Jurnal Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam Jurnal Akselerasi Merdeka Belajar dalam Pengabdian Orientasi Masyarakat (Jurnal AMPOEN) Noumerico: Journal of Technology in Mathematics Education Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar Ibrah: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nutrition Science and Health Research Toplama Mandalika Journal of Business and Management Studies ABANNA: Journal Of Contemporary Islamic Education AGROTEKBIS: Jurnal Ilmu Pertanian Science and Technology: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bima Journal of Elementary Education Jurnal Hukum Keluarga Islam Jurnal Media Analis Kesehatan Jurnal Mediasas : Media Ilmu Syari'ah dan Ahwal Al-Syakhsiyyah Jurnal Evaluasi dan Kajian Strategis Pendidikan Dasar Journal of Multidisciplinary Inquiry in Science, Technology and Educational Research Media Gizi Pangan Bioteach : Biology and Biology Education Journal Journal of Bio-Creaducation Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan INOVASI: Jurnal Ekonomi, Keuangan, dan Manajemen Biosainsdik: Biologi Sains dan Kependidikan Media Riset Bisnis Ekonomi Sains dan Terapan Galaxy: Jurnal Pendidikan MIPA dan Teknologi Journal of Multidimensional Management ISOLEK: Jurnal Pendidikan, Pengajaran, Bahasa, dan Sastra Jurnal Keislaman El Nubuwwah Jurnal Studi Hadis Journal Pesona Indonesia ANTHOR: Education and Learning Journal Jurnal Penelitian, Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Tautologi: Journal of Mathematics Education Jurnal El Rayyan: Jurnal Perbankan Syariah Journal of Asian-african Focus in Health e-Jurnal Inovasi Pembelajaran Sekolah Dasar Journal of Management Branding Jurnal Info Kesehatan Iqtisad : Journal of Islamic Economic and Civilization Jurnal of Islamic Economic Studies Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Jurnal Mitra Pengabdian Farmasi
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Mediasas : Media Ilmu Syari'ah dan Ahwal Al-Syakhsiyyah

Tamkin Sempurna as a Condition for Exemption from Obligations Husband to Wife Khatimah, Husnul; Rahim, Raisa; AD, Muhammad Irfan; Al Latifa, Soraya; Shafia, Aqila
Jurnal Mediasas: Media Ilmu Syari'ah dan Ahwal Al-Syakhsiyyah Vol. 6 No. 2 (2023): Jurnal Mediasas: Media Ilmu Syariah dan Ahwal Al-Syakhsiyyah
Publisher : Islamic Family Law Department, STAI Syekh Abdur Rauf Aceh Singkil, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58824/mediasas.v6i2.146

Abstract

In Indonesia, the rights and obligations of husband and wife are regulated in Law No.1 of 1974 concerning Marriage and the Compilation of Islamic Law (KHI), but in KHI Article 80 paragraph 5, states that the husband's obligations towards his wife as mentioned in paragraph (4) letters a and b above come into effect after the perfect tamkin of his wife. This statement states that before the perfect tamkin the obligation to provide for a husband can be waived. This study aims to explore the exemption of the husband's obligation to his wife in the presence of Perfect Tamkin. The type of research used is normative research with a normative juridical approach. The results of the discussion of Imam Ash-Shafi'i provide exemption from the obligation of a husband to his wife required in the Perfect Tamkin in two circumstances, namely, the first situation when a man marries a woman who is still small (not yet baligh) / not yet worthy of intercourse. Secondly, the exemption of the obligation to provide maintenance by the husband towards the wife also applies when a wife refuses to be intimate, without reasons such as illness or menstruation, then the husband is exempted from the obligation to provide maintenance until the wife is willing to be intimate again. That way in these two circumstances, according to the view of Imam Asy-Shafi'i, the husband can be relieved of the obligation to provide maintenance for a wife, this is in accordance with Article 80 paragraph (5) KHI. [Di Indonesia hak dan kewajiban suami istri diatur dalam Undang-Undang No.1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam (KHI), namun dalam KHI Pasal 80 ayat 5, menyatakan bahwa Kewajiban suami terhadap istrinya seperti tersebut pada ayat (4) huruf a dan b di atas mulai berlaku sesudah ada tamkin sempurna dari istrinya. Pernyataan tersebut menyatakan bahwa sebelum adanya tamkin sempurna kewajiban menfakahi bagi seorang suami dapat dibebaskan. Penelitian ini bertujuan untuk menggali tentang pembebasan kewajiban suami terhadap istri dengan adanya Tamkin Sempurna. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian normatif dengan pendekatan yuridis normatif. Hasil Pembahasan Imam Asy-Syafi’i memberikan pembebasan kewajiban seorang suami terhadap istri disyaratkan pada Tamkin Sempurna dalam dua keadaan yaitu, pertama keadaan ketika seorang laki-laki menikahi seorang perempuan masih kecil (belum baligh)/belum layak digauli. Kedua pembebasan kewajiban membarikan nafkah oleh suami terhadap istri juga berlaku ketika seorang istri yang menolak untuk digauli, tanpa alasan seperti sakit atau sedang haid, maka suami dibebaskan dari kewajiban memberikan nafkah sampai seorang istri mau untuk digauli kembali. Dengan begitu dalam dua keadaan ini menurut pandangan Imam Asy-Syafi’i suami dapat dibebeskan dari kewajiban memberikan nafkah terhadap seorang istri hal ini sesuai dengan Pasal 80 ayat (5) KHI.]
Marriage Age Limits in Islamic Context: A Comparative Study in Several Muslim Countries Rahim, Raisa; Khatimah, Husnul; Karyono, Quoies Hassan; Al Latifah, Soraya; Mahatta, Afdhalia
Jurnal Mediasas: Media Ilmu Syari'ah dan Ahwal Al-Syakhsiyyah Vol. 6 No. 2 (2023): Jurnal Mediasas: Media Ilmu Syariah dan Ahwal Al-Syakhsiyyah
Publisher : Islamic Family Law Department, STAI Syekh Abdur Rauf Aceh Singkil, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58824/mediasas.v6i2.147

Abstract

The issue of the age of marriage is often an attractive discussion and develops in line with different locations and times. This issue is very crucial in the discourse of Islamic legal studies because of its relevance to various provisions in every Muslim country, such as Pakistan, Jordan, Turkey, Egypt, Tunisia, Indonesia, Morocco and Malaysia. The rules of law that apply in each country must be obeyed by pubescent men and women who want to get married, but there are also those who violate them. This can certainly affect the legal protection of marriages or families that violate these rules. The purpose of this research is to see the existence of family law regarding differences in marriage age limits in each country, especially Muslim-majority countries. The research used is normative research with a comparative approach. It can be understood that the application of the age of marriage in these various countries varies, which shows that the application of the standard age of marriage in various countries depends on the policy guidelines of each country. Of the 8 countries, there are 6 countries that allow and permit marriages between two candidates who have not reached the lowest age limit for marriage. And there are 2 countries that do not allow their citizens to marry before reaching the minimum age of marriage, namely Pakistan and Egypt. Not only does it prohibit, both countries impose severe sanctions on citizens who do not comply. [Isu mengenai batas usia pernikahan seringkali menjadi pembahasan yang atraktif dan mengalami perkembangan sejalan dengan lokasi dan waktu yang berbeda. Isu tersebut berkedudukan sangat krusial dalam diskursus kajian hukum Islam dikarenakan relevansinya dengan berbagai ketetapan aturan disetiap negara Muslim, seperti, Pakistan, Yordania, Turki, Mesir, Tunisia, Indonesia, Maroko dan Malaysia. Aturan hukum yang berlaku di setiap negaranya wajib di patuhi oleh laki-laki dan perempuan baligh yang hendak melangsungkan pernikahannya namun ada juga yang melanggarnya. Hal ini tentunya dapat mempengaruhi perlindungan hukum terhadap perkawinan atau keluarga yang melanggar aturan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat eksistensi hukum keluarga mengenai perbedaan batas usia pernikahan disetiap negaranya terutama negara mayoritas Muslim. Penelitian yang digunakan adalah penelitian normatif dengan pendekatan perbandingan (comparative approach). Dapat dipahami bahwa penerapan usia perkawinan di berbagai negara ini bervariasi, yang menunjukkan bahwa penerapan standar batas usia pernikahan di berbagai negara tersebut bergantung kepada kebijakan pedoman Negara masing-masing. Dari 8 negara tersebut, ada 6 negara yang memperbolehkan dan mengizinkan pernikahan yang dilakukan kedua calon yang belum mencapai batas umur paling rendah untuk melakukan pernikahan. Dan ada 2 negara yang tidak memperkenankan warga negaranya melakukan perkawinan sebelum mencapai batas usia minimum pernikahan yaitu Negara Pakistan dan Negara Mesir. Tidak hanya melarang, kedua Negara tersebut memberikan sanksi yang cukup berat bagi warga neganya yang tidak patuh.]
Idah Bagi Suami: Perspektif Qira’ah Mubadalah dan Filsafat Hukum Al Latifa, Soraya; Khatimah, Husnul; Rahim, Raisa
Jurnal Mediasas: Media Ilmu Syari'ah dan Ahwal Al-Syakhsiyyah Vol. 7 No. 2 (2024): Jurnal Mediasas: Media Ilmu Syariah dan Ahwal Al-Syakhsiyyah
Publisher : Islamic Family Law Department, STAI Syekh Abdur Rauf Aceh Singkil, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58824/mediasas.v7i2.207

Abstract

A marriage that breaks up because of divorce or one of the couple passes away will cause legal consequences. One of the legal consequences is iddah or waiting period for wife after the husband leaves. The wife must refrain during the iddah period, one of which is not to get married as long as the iddah period has not been completed. And also for the husband is obliged to provide iddah and mut'ah maintenance to the divorced wife. However, husbands may enter into a post-divorce marriage without a waiting period. Of course this is not fair if iddah is borne only by women. Therefore, iddah needs to be read with the concept of mubilah which was coined by Faqihuddin Abdul Kodir and also ethics in legal philosophy. The research method used by the author is library research with a normative approach to syara' propositions. This research is descriptive-analytic in nature by using the theory of mubadalah and ethics in legal philosophy. This research concludes that the concept of iddah in the Qur’an must also be applied by men as legal subjects. Apart from being based on the mutuality and similarities between men and women, in essence, iddah also has wisdom as a period of self-reflection and introspection for men and women so as not to let go of the marriage bond. If iddah is due to one of them passing away, then there is dignity and ethics that must be maintained for the sake of the common good and prioritizing the values and ethics that apply in society rather than personal reason. [Perkawinan yang putus akibat perceraian maupun salah satu pasangan meninggal dunia akan menimbulkan konsekuensi hukum. Salah satunya adalah iddah bagi istri pasca ditinggal suami. Istri harus menahan diri selama masa iddah salah satunya tidak menikah selama belum selesai masa iddah. Pun bagi suami memiliki kewajiban untuk memberi nafkah iddah dan mut’ah kepada istri yang dicerai. Namun, suami boleh melangsungkan perkawinan pasca bercerai tanpa adanya masa tunggu. Tentu hal ini tidak adil jika iddah hanya ditanggung perempuan saja. Oleh karena itu iddah perlu dibaca dengan konsep mubadalah yang dicetuskan oleh Faqihuddin Abdul Kodir dan juga etika dalam filsafat hukum. Metode penelitian yang digunakan penulis adalah penelitian pustaka (library research) dengan pendekatan normatif terhadap dalil-dalil syara’. Penelitian ini bersifat deskriptif-analisis dengan menggunakan teori mubadalah dan etika dalam filsafat hukum. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa konsep iddah yang ada di dalam Al-Quran harus ditafsirkan berlaku juga bagi laki-laki sebagai subjek hukum. Selain mendasarkan pada adanya ketersalingan dan kesamaan antara laki-laki dan perempuan, hakikatnya iddah juga memiliki hikmah sebagai masa refleksi dan introspeksi diri bagi laki-laki dan perempuan agar tidak jadi melepaskan ikatan perkawinan. Apabila iddah karena salah satu meninggal dunia maka ada marwah dan etika yang harus dijaga demi kemashlahatan bersama dan mengedepankan nilai serta etika yang berlaku di masyarakat daripada kepentingan pribadi].
Co-Authors Abd. Rasyid Syamsuri Abdel-Raouf, Ahmed Mohamed Abdel-Hadi Abdi Abdi Abdul Rahman Abdul Wahab Abrahas, Nungki AD, Muhammad Irfan Adam, Alfira Adelia Adelia, Adelia Adeliana, Adeliana ADHAR, ADHAR Adi Apriadi Adiansha Adika, Riska Ridha Adilla, Firliana Adiwibowo, Tezar Maulana Adriani Adriani Ady Purwoto Afadil, Adila Humaira afifah, Dhea Afiyani, Siti Afni Agus Atmadipoera Agussalim, Agussalim agustin, Marlina Agustina, Utari Agustinasari Agustinasari Ahsari, Dwi Ahmadil Aisah, Nurul Aisha , Neila Akhfar, Kurniati Akhir, Muhammad Akhmad Alim, Akhmad Al Latifa, Soraya Al Latifah, Soraya Alam, Jaya Alamsyah, Fikry Alfi Syahrul Alfian Ramdhan Arsyad Alfina Febrianti Ali Abubakar Ali Muhammad Ali, Muh. Akbar Allifafitri, Aissa Alwi Alwi Amalia, Firdha Amalia, Sinta Amanda, Vina Amelia, Firda Aminuddin Prahatama Putra Ananda, Niken Andriana, Linda Angga Lawang Sani Anisa Putri Anisah, Nur Anita, Julia Anjarwati, Nenih Lulu Apiyudin, Apiyudin Apriani, Riska Arfiani Arfiani, Arfiani Ariani Ariani Ariani, Ni Putu Arifuddin, Widiastini Armah, Zulfian Artati, Artati Asdarina, Orin Astuti, Isroni Astuti, Yunita Laila Aswida Aswita Amir Atmaja, Gilang Tri Aulia Rahmawati, Aulia Aulia Rakhman Aulia, Silvia Intan Awalyah Gusdayanti Ayu Puryanti Ayuspita, Ela Aziz, Zulfadli Abdul Azwir Anhar Azzahra, Virginia Fatima Baidullah Basalamah, Muhammad Ridwan Basrian Basrian Bayu Permana Sukma Bohari, Nurul Hidayah Budi Rahmadya Budiman Budiman Buhari Buhari Bungsu, Putri CAHYANI, ANNISA Cahyono, Maulana Bagus Adi Chaerunnimah Dahnia Suryana Dai, Herlina Damayanti, Dinda Damayanti, Monika darwis darwis, darwis Deffi Hartati Destrinelli Destrinelli, Destrinelli Desyrimayani, Desyrimayani Dewi Hastuty Dewi Rahayu Dewi Trisnawati Dianti, Dianti Didi Setiawan, Didi Dina, Risma Norma Dirja, Jaka Prawira Edy Kurniawan, Edy Ekasari, Mia Fatma Ekky Adrianto C.G., Ekky Adrianto Elis Ratna Wulan Elnafisah, Dea Endriyani, Yayuk ERI BESRA, ERI Ernawati , Ernawati Ernawati Ernawati Erniawati, Erniawati Erwin Erwin Fadilah, Fara Fadilla, Nadiya Nur Fadillah, Nor Fadli , Ahmad Fahlevi, Nova Fahmy, Rahmi faizah kamilah, faizah Fajriana, Nurul Fakhrunnisa, Atmadani Rahayu Fakhrurrazy, Fakhrurazy Fandianti, Feni Fandir, Abdul Fanessa, Fanessa Fania, Ida Faridah Faridah Fazila, Yessi Febriana, Cindy Febriani, Aulia Ananda Ferdianti, Dini Fijriati, Fijriati Finata, Duwi Firdaus, Afdal Firdaus, Anoegrah Firman Firman Fisy Amalia Fitri Wulan Yusuf Fitria, Dedes Fitriani Fitriani, Ana Fitriani, Besse Fitriani, Niswatul Fitriyani Fitriyani Fuji Astuti Gamal Achyar Garil Adiyat Maulana Gumilang, Intan Gunanti Gusmiarty Abdullah, Weka Haerani Haerani Hafni Zahara Hakimi, Nurul Halim Tjiwidjaja Hamid, Hasnaini Hamidiyanti, Baiq Yuni Fitri Hanifah, Ika Nur Hannan, Siti Harahab, Jamalludin Hardiansyah Hardiansyah Hardianti, Andi Haris, Vera Suzana Dewi Harits, Muhammad Dzakwan El Hariyanti Hariyanti Harmuli, Sri Hasan Hasan, Zulfikar Ali Haslam, Desy Sapitri hayati, Nurhayati Hedralita, Akmal Oktavia Helmawati Helmawati Hepi Andini, Sintia Herawati, Anita Heriyanti, Anggy Herlina Herlina Herlina, Besse Hery Fajeriadi Hidayati, Afrina Hidayatullah, Khalish Nur Hijratunnisah, Fitri Hijriati, Hijriati Hozairi Huryatul Muhafizhah Husain, Aghnaita Husaini, Elmilia HUSNA, ASMA'UL Husna, Kharimatul Hyangsewu, Pandu Hyogatama, Iqbal Halilintar I Made Tangkas Idhar, Idhar Idris, Mahsyar Ifrani, Ifrani Ikhsan, Al Indah Afrianti Indah Pratiwi, Nur INDAH PUSPITASARI Indo Santalia Indriyani, Devita Indy, Elsa Irawan, Angga Irawati, Widya Lasaufa Irfan Syauqi Beik Irma Mardian Irmayanti . Irzaidi, Irzaidi Isfandayani Isti Pujihastuti Jaih Mubarok Jam'an, Andi Jasiah Jasiah Joko Pramono JUBAEDAH JUBAEDAH, JUBAEDAH Julaikum, Er Julfiana, Fina Juliandara, Luthpiyah Julianti, Sakina Juniandayu Putri, Reza Juniarti, Lutfia Jusdienar, Akka Latifah Jusni Justawan, Justawan Justita, Inul Kamaluddin, La Ode Amijaya Kartika Sari Wijayaningsih Karyono, Quoies Hassan kasmayani Khasanah, Khayatun Khoiriyah Khoiriyah Komalasari, Anita Korompot, Chairil Anwar Kristianto, Jusuf Krosby , Sebtiara Syahrani kub, Ya’ Kurahman, Taufan Kurniati Akhfar Kusumawardani, Fani Laksono Trisnantoro Lantong, Muhammad Adri Lestari, Dinda Tri Lestari, Pebriyani Linda Advinda Linda Ayu Rizka Putri M. Amin M. Arfan Akbar M. Ibnusaputra M. Irfan M. Syahrul Alamsyah M.Pd, Atiaturrahmaniah, M.Pd, M. Deni Siregar, M.Pd, Muh.Yazid, Ma'ruf, Ma'ruf Mahama, Salmee Maharani, Adinda Gita Maharani, Nadya Riska Mahatta, Afdhalia Mahdiyah, Dede Maimanah Maimanah Makhgirah, Nadilatul Malikhah, Anindya Salsabila Mappigau, Ernawaty Mardiwi, Mardiwi Maresya Suryaningrum, Bunga Marhawati Mappatoba Marselius Sampe Tondok Marsiah, Marsiah Marwah Marwah Masdalis, Masdalis Mashadi Mashadi Masyhuri Mas’ud, Syarah Mato, Rusni Maulana, Rahmat Maulida, Novi Apriani Maulinda, Iswari Meivawati, Eli Mellyana, Mellyana Meuthia, Meuthia Mijahamuddin Alwi Mina La Isa, Wa MPH, Candra Muamar Muamar Muhammad Aqil Muhammad Zaini Muhammad, Salihu Musa Jibo Muhsi, Muhsi Muhsyanur, Muhsyanur Muizah, Ayi Mulmansyah Mulya, Ade Irma Suci Mulya, Hezkiel Krisna Munandar, Rizky Aris Munira, Najimah Munirah Munirah Murdani, Risya Muslem Muslim Muslim Musmulyana, Musmulyana Mustamin Mustamin Musvira, Ainun Mutaqin, Zeni Zaenal Mutmainna, Amriati Muzakki Muzakki, Muzakki Muzakkir Muzakkir Nabila, Idvina Ayu Najmah Nana Mulyana Nanang Diana Nanda Safitri Naqia, Naja Nassila, Awfa Nasution, Cici Laditah Natsir Djide, Nani Apriani Nengsih, Ratika Nengsih, Widya Neysa Purdriani Illyyina Ni Wayan Surya Wardhani Ninsy, Rauhunt Octavia Nisah, Nadiatun Noor , M. Arief Nor’ainah, Nor’ainah Novi Aryanti Novi Sari Novitasar, Novitasar Nugraningrum, Rahmi Nulhakim, Irvan Nur Adha NUR AENI Nur Afia Amin Nur Hidayah Nur Jannah Nur Romadhon, Setyo Wibowo Nuradi Nuradi Nuradi nuradi, nuradi Nurazira Nurcaya Nurcaya Nurdin Rahman Nurita, Nurita Nurjannah Nurjannah Nurjannah Nurjannah Nurjumiati Nurjumiati Nurmadina Nurmaida, Ajeng Lulu Nurmala Nurmala Nurmayunita, Nurmayunita Nurrabiah, Nurrabiah Nurulfuadi Nurulfuadi okitasari, indah Oktafiani, Dewi Oktaviani, Yeyen Palupi, Amanda Palupi, Dian Pangestuti, Rinda Siaga Panjaitan, Mei Seven Pebriani, Reski Prastica, Ika Yuliana Pratama, Ridho Pratiwi, Hatirah Putri Pratiwi, Mulia Kharisma Prima Aulia Purnami, Ludviana Eka Puspita Sari, Novi Puspita, Erlin Puspitasari, Devi Ambarwati Putri, Pionera Seconda Giyanti Qahairatul, Miftahul Qizwini, Jimmi R, Rahmaniyah Raehana, Syarifa Rafika Rafika Rahayu, Ade Rahayu, Rita Rahim, Raisa Rahmah, Lysa Ida Rahman, Abdu Rahmaniah, Nabila Rahmaniyah R Rahmanto, Ilham Rahmat Hidayat Rahmawan, Agung Rahmawati Rahmi, Nur Silviyah Rahmi, Siti Atika Rajudin, Rajudin Ramadan, Nurhana Ramadani, Sari Ramadhan, Tri Sugiarti Ramadhana, Khairul Ramadhanti, Adillah Ardelia Ramayanti , Putri Noor Randani, Aldiza Intan Ranita, Ranita Ratna Sari Ratnawita Ratnawita Ratni Prima Lita Reny Rahmawati Resnayati, Yeti Reynilda Reza Amarta Prayoga Reza, Findia Lody Rhischa Assabet Shilla, Rhischa Assabet Riasmini, Ni Made Rida Rahim Rifan, Muhamad Rika Sabri Rimayani, Diana RINI RINI Risdalina Riskika, Febiani Riyanti, Eska Riyanto Riyanto Rizka Amelia Rizqan, Nur Rofiani, Rofiani Rohainy, Nur Asyifa Romadhon, Pradana Zaky Rosdiana RR. Ella Evrita Hestiandari Ruruk Sanda Pare Rustam Abd. Rauf S, Andi Bahri Sabila, Aulia Anjila Ramadhan Sufi Sabran , Sabran Safira, Safra safran, safran Sahiruddin, Nurul Zulfa Sahribulan Said, Rahmat Saidil Mursali Sakinah, Mujahadah Saldi, Wardah Awwalin Salmanabila Pharsa, Azzahra salsabila, safira Samila Sanda Patrisia Komalasari saptiani, Saptiani Saputra, M. Abid Saputra, Riyawan Sarafiah, Siti Sari, Dellani Mutia Sari, Novi Puspita Sari, Tika Gusnita Saridewi, Saridewi Satifa, Anggun Aprilia SAUDAH SAUDAH Setiadin, Kusnadi Setyo Supratno Shafia, Aqila Sham, Amir Shoalihin Shoalihin Silfayani Sintia, Sintia Siradjuddi, Nur Nikmah Sismeri Dona, Sismeri Siti Aisiyah SITI NAILA FAUZIA, SITI NAILA Siti Nurhaliza Sitti Fahirah Arsal, Andi Slamet Riyadi Sofyan, Dedi Sri Astuti A. Samad Sri Gemawati Sri Lastuti Sri Ningsih Sri Wahyuningsih Stefanus F Landi Suarnianti, Suarnianti Suarning, Suarning Suci Astutik Suciyati Suciyati, Suciyati Sudaryanto, Sudaryanto Sudirman Sudirman Sufitri, Ayu Suhartati Suhartati Sukardi Sukardi Sulaiman Sulaiman Sulastri Sulastri Sumarni Sumarni SUMIYATI SUMIYATI Sundari, Sinta Supardi, Nurjannah Suriya Ningsyih Suryaningsih Suryaningsih SUSAN FEBRIANTINA, SUSAN Susanti, Eka Putri susi yanti Susiani Endarwati Suzanna Akter Rani Suziana, Suziana Syafira, Tama Aulia Syafrida, M. Fajar Syah, Justiyulfah Syahputri, Khoirani Syahriani Yulianci Syahriyah Semaun, Syahriyah Syahrl, Syahril Syam, Robingun Suyud El SYAMSU ALAM Syamsuriah Syukri Akub Tajuddin, Jusni Taslim, Humairah Az-Zahra Taufik Taufik Tiani, Windy Triananinsi, Nurhidayat Triani, Laura Amelia Tsabitha Amanda, Charenina Tuti Marjan Fuadi Ulfa, Safareni Ulhana, Syifa Umam, Nurul Ummik, Mediatul Ummu Kalsum Umrati, Umrati Umu Aimanah, Faizati Usmia, Sitti Uswatun Hasanah Utami, Septiana Dwi Vera Pujani Verinita, Verinita Vita Vita Vivi Alvionita Wa Mina La Isa Wahyuddin Wahyuddin wahyuni wahyuni Wahyuni, Andina Wahyuni, Srie Wati, Sukma Wati, Zahwa Karunia Widara, Raisya Haruni Wildani Pingkan S. Hamzens Wulandari, Destik Yahya, Wahyudin Yanelda, Suzucy Yanti Yanti Yasin, Ilyas Yuhasriati, Yuhasriati yuliani, vini Yuliarti Yuliarti Yuliarti, Khofifah Yulistiana, Afda Yuniarti, Hety Yusnarti, Mulya Yusuf K., M. Zahara, Rizky Arifah Zahriah, Zahriah Zikra, Safaratul Zikri, Aidil Zikrillah, Muhammad Zulkarnain, Nizar Zulminiati Zulminiati