Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pendekatan multiliterasi dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) serta dampaknya terhadap peningkatan literasi keagamaan siswa. Pendekatan multiliterasi mengintegrasikan berbagai jenis literasi, termasuk literasi teks, digital, visual, dan kultural, untuk membantu siswa memahami nilai-nilai agama secara lebih holistik. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendekatan multiliterasi dalam pembelajaran PAI memberikan dampak positif terhadap pemahaman siswa dalam membaca, memahami, dan mengaplikasikan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari. Siswa menjadi lebih kritis dalam menafsirkan informasi keagamaan dari berbagai sumber, termasuk media digital, serta mampu mengaitkannya dengan konteks budaya dan sosial mereka. Dengan demikian, pendekatan ini dapat menjadi strategi efektif untuk meningkatkan literasi keagamaan siswa di era modern.