Penelitian ini mengevaluasi peran kebijakan Merdeka Belajar dalam mempersiapkan Generasi Emas 2045 melalui pendidikan karakter. Pendidikan karakter menjadi aspek krusial dalam membentuk generasi yang tidak hanya unggul dalam pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga memiliki integritas dan etika yang baik. Merdeka Belajar memberikan kebebasan bagi sekolah dan pendidik untuk merancang kurikulum yang mengembangkan potensi siswa secara holistik, termasuk dalam penguatan karakter. Metode penelitian yang digunakan adalah evaluatif kualitatif dengan pendekatan studi kasus pada beberapa sekolah yang telah mengimplementasikan kebijakan ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Merdeka Belajar dapat meningkatkan kesadaran siswa terhadap nilai-nilai karakter seperti tanggung jawab, disiplin, dan kejujuran melalui berbagai aktivitas berbasis proyek dan pembelajaran kompetensi. Meskipun terdapat tantangan dalam hal kesiapan infrastruktur dan pelatihan guru, peluang untuk memperkuat pendidikan karakter melalui pemanfaatan teknologi dan kegiatan ekstrakurikuler sangat besar. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Merdeka Belajar berperan signifikan dalam mempersiapkan Generasi Emas 2045 yang tidak hanya terampil secara akademik tetapi juga memiliki karakter yang kuat. Kata Kunci : Merdeka Belajar, Pendidikan Karakter, Generasi Emas 2045, Pendidikan Holistik, Kebijakan Pendidikan, Evaluasi, Soft Skills, Kompetensi