Pembangunan daerah dan strategi bisnis yang berkelanjutan di sektor produksi komoditas perikanan menjadi kompleks dan kompetitif antar daerah dan pelaku usaha. Memahami kondisi dan potensi komoditas unggulan serta kehidupan ekonomi pekerja di sektor perikanan merupakan hal yang mendasar. Selanjutnya, sebagai dasar untuk mengembangkan dan mengintegrasikan kebijakan yang membantu pekerja sektor perikanan meningkatkan produksinya, yang mayoritas merupakan komoditas ekspor. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi komoditas unggulan sektor perikanan di Kabupaten Nunukan untuk memberikan informasi kepada pihak terkait dan investor yang berminat pada sektor tersebut. Kabupaten Nunukan adalah salah satu kabupaten yang strategis di provinsi Kalimantan Utara karena berada di wilayah perbatasan. Analisis data menggunakan Location Quotient dengan memanfaatkan data nilai produksi perikanan budidaya yang tersedia dari statistik Kalimantan Utara tahun 2018-2019. Hasil analisis menjelaskan bahwa komoditas unggulan sektor perikanan di kabupaten Nunukan adalah rumput laut (SLQ 2,31), ikan Nila (SLQ 2,63), dan ikan Mas (SLQ 3,38). Komoditas dengan nilai produksi terbesar adalah rumput laut. Tahun 2019 jumlah rumah tangga perikanan budidaya tercatat 3.885 rumah tangga perikanan. Data produksi komoditas Gurame, Kakap, dan Karaputidak tersedia.