Penelitian ini menyelidiki metode dan strategi yang digunakan oleh guru pendidikan Islam untuk mencegah dan mengatasi perilaku merokok di kalangan siswa di MTs Ma’Had DDI Kabupaten Sidenreng Rappang. Dengan menggunakan metode studi kasus, penelitian ini berfokus pada populasi 263 pelajar laki-laki, dengan sampel 53 perokok. Temuan menunjukkan bahwa pendekatan perspektif agama adalah yang paling efektif dalam mengurangi perilaku merokok, disertai dengan dampak signifikan dari pendekatan pendidikan dan kesehatan. Penelitian ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang menekankan pentingnya pengetahuan dan pendekatan pendidikan dalam mencegah siswa merokok. Penelitian ini menyarankan untuk mengintegrasikan ilmu pengetahuan dan agama serta mengembangkan metode pembelajaran di luar ruangan untuk meningkatkan manfaatnya dalam konteks pendidikan dan pencegahan merokok. Studi ini juga menyoroti pentingnya faktor lingkungan, pengaruh teman sebaya, dan peran orang tua dan guru dalam mendukung pilihan yang sehat. Penelitian di masa depan harus mempertimbangkan sampel sekolah yang lebih luas di berbagai wilayah untuk menilai kemampuan generalisasi temuan ini.