Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis peserta didik dalam materi diagram garis dengan model problem based learning. Metode yang digunakan yaitu metode kualitatif untuk menguraikan dan mendeskripsikan menganalisis kemampuan berpikir kritis. Alat atau instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Sumber data berasal dari hasil analisis dokumen Soal Evaluasi dalam pembelajaran diagram garis. Peserta didik yang mendapatkan nilai A sebesar 48%, peserta didik yang mendapatkan nilai B sebesar 28%, dan peserta didik yang mendapatkan nilai C sebesar 24%. Dengan hasil indikator persentase berpikir kritis 50% peserta didik mampu menyimpulkan dan 50% peserta didik mampu menganalisis dugaan dan keterpaduan soal dan jawaban. Berdasarkan hasil nilai yang diperoleh dapat dikatakan bahwa nilai modus yang diperoleh adalah 90. Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa model problem based learning terbukti mampu membantu peserta didik dalam memecahkan masalah materi diagram garis dan mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik.