Pendidikan adalah proses pendidik mengkomunikasikan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni kepada siswa, sebagai alat untuk mengubah cara berpikir dari tradisional ke modern. Hal tersebut didukung oleh komitmen pemerintah dengan membuat kebijakan yang berlandaskan undang-undang berisi tentang profesionalisme dan kemajuan Pendidikan dari segi fasilitas sampai perihal pembiayaan. Tujuan dari penelitian ini untuk memberi gambaran dan menganalisis efektifitas, hasil, serta pengamatan terhadap factor penduukung atau penghambat dari implemetasi kebijakan gubernur terhadap pendidikan gratis. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, terfokus pada Sekolah Tingkat Menengah Kejuruan di Provinsi Banten pada bulan Juli 2021 sampai dengan bulan Juli 2023. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian dipakai studi multi situs. Sumber data langsung lokasi secara alami (natural setting) untuk menganalisis data menyeluruh, kemudian mutu pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di Provinsi Banten, menjadi fokus penelitian ini temuan formal dan fokus penelitian temuan substantif. Penelitian ini menggambarkan bahwa implementasi kebijakan pendidikan gratis merupakan program, keberhasilanya, tergantung pelaku organisasi atau manajemen yang baik dan lugas untuk bisa dijadikan sebagai wadah menciptakan generasi yang terampil dan berkualitas.