Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil-hasil penelitian sebelumnya untuk mengetahui relevansi model pembelajaran kooperatif khususnya pada model pembelajaran kooperatif tipe NHT, TGT, dan kooperatif inkuiri dalam pembelajaran IPA pada abad 21. Penelitian ini merupakan jenis penelitian study literatur dengan menelaah 23 artikel terbitan lima tahun terakhir yang relevan pada jenjang SMP terutama pada mata pelajaran IPA. Hasil kajian menunjukkan bahwa ketiga tipe kooperatif tersebut konsisten memberikan dampak positif terhadap capaian kognitif, motivasi, serta keterampilan abad ke-21 murid, khususnya critical thinking dan kolaborasi. Model NHT efektif dalam pemerataan partisipasi dan tanggung jawab individu, TGT mampu meningkatkan motivasi dan partisipasi aktif melalui kompetisi edukatif, sedangkan Kooperatif Inkuiri berkontribusi signifikan pada pengembangan berpikir kritis, kolaborasi dan literasi sains. Dengan dukungan media digital maupun pendekatan kontekstual, ketiga model tersebut terbukti masih relevan dan adaptif untuk menjawab tantangan pembelajaran IPA di era digital. Temuan tersebut menujukkan bahwa bahwa ketiga model kooperatif yang terdiri dari NHT, TGT dan Kooperatif Inquiry masih relevan di abad 21, selain itu ketiga model kooperatif tersebut tidak hanya mendukung penguasaan konsep IPA, tetapi juga pengembangan keterampilan abad 21 seperti Critical Thinking, dan Collaboration.