Penyakit ginjal kronis (CKD) adalah kondisi jangka panjang yang disebabkan oleh kerusakan pada kedua ginjal. Penyebab tunggal yang menyebabkan kerusakan biasanya irreversible dan dapat memperburuk kesehatan (Management of chronic kidney Disease, 2008). The Kidney Disease Outcomes Quality Initiative (K/DOQI) of the National Kidney Foundation (NKF) mendefinisikan penyakit ginjal kronik sebagai kerusakan ginjal (struktural atau fungsional) atau penurunan glomerular filtration rate (GFR) kurang dari 60 ml/menit/1,72 m2 selama 3 bulan atau lebih yang mengakibatkan penurunan GFR secara progresif (National Kidney Foundation, 2013). Terjadi peningkatan pasien baru yang terdata, yaitu sebanyak 21.050 (tidak dapat menunjukan data seluruh Indonesia). Berdasarkan usia, pada usia 45-54 Tahun. Penyakit Cronic Kidney Disease paling banyak terjadi pada Laki-laki 120/1000 pasien perTahun dibandingkan Wanita 103/1000 pasien pertahunnya (NIDDK, 2015).