Artikel ini membahas strategi membangun karakter siswa melalui pendekatan kapita selekta bimbingan dan konseling. Menggunakan metode kualitatif dengan studi kepustakaan, penelitian ini mengeksplorasi konsep karakter siswa yang meliputi aspek moral, emosional, dan sosial. Temuan menyoroti pentingnya lingkungan sekolah yang mendukung serta kerjasama antara konselor, pendidik, dan pembuat kebijakan untuk mencapai tujuan pendidikan karakter. Peran kapita selekta bimbingan dan konseling dalam membantu siswa mengatasi tantangan moral, menginternalisasi nilai-nilai positif, dan meningkatkan prestasi akademik mereka ditekankan. Integrasi nilai-nilai karakter dalam kurikulum sekolah dan dukungan aktif dari keluarga serta komunitas juga menjadi fokus diskusi. Kesimpulannya, pendidikan karakter melalui pendekatan kapita selekta bimbingan dan konseling bertujuan tidak hanya pada keunggulan akademik tetapi juga membentuk individu yang moral dan berintegritas. Artikel ini memberikan wawasan penting bagi praktisi bimbingan dan konseling serta pembuat kebijakan dalam upaya mereka untuk memperkuat karakter siswa dalam konteks pendidikan modern.