Tujuan dari pengabdian ini adalah memberikan pendampingan terhadap masalah yang dihadapi oleh guru-guru di SMPN 17 Bintan yang terkait dengan merancang asesmen pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Kegiatan pendampingan ini dilakukan di SMPN 17 Bintan, dengan jumlah peserta 27 guru. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian terdiri atas beberapa tahapan pertama, persiapan dilakukan dengan melakukan komunikasi, observasi, dan survei awal terhadap permasalahan disekolah. Kedua, pelaksanaan dilakukan dengan melakukan kegiatan pengabdian di lokasi permasalahan berdasarkan hasil observasi dan komunikasi awal, seperti pendampingan penyusunan asesmen berdasarkan kebutuhan peserta didik melalui kegiatan tatap muka. Ketiga, evaluasi dilakukan dengan mengevaluasi dan merefleksikan kegiatan pengabdian yang telah dilaksanakan. Teknik pengumpulan data menggunakan tes. Peserta diberikan uji pretest dan posttest untuk mengevaluasi pemahaman mereka terhadap materi, serta diberikan tugas menyusun asesmen berdasarkan kebutuhan peserta didik. Dari hasil evaluasi, rerata nilai pretest peserta pendampingan adalah 66,9, sementara nilai posttest mencapai 81,9. Terlihat bahwa terjadi peningkatan nilai peserta setelah mengikuti pendampingan. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan bahwa peserta kegiatan pengabdian telah berhasil menguasai kemampuan untuk menysusun instrumen berdasarkan kebutuhan peserta didik.