Ulkus mulut merupakan kondisi patologis yang ditandai dengan hilangnya jaringan epitel sehingga menyebabkan terjadinya inflamasi. Selama inflamasi, mediator inflamasi berupa TNF-? akan meningkat. Oleh karena itu, dibutuhkan obat untuk menekan kadar TNF-? untuk menekan inflamasi. Salah satu bahan herbal yang dapat menekan inflamasi adalah bawang putih. Penelitian eksperimental laboratorik in vivo dengan pre-post sistem. Sampel yang digunakan sebanyak 36 ekor tikus putih jantan galur wistar yang dibagi menjadi 6 kelompok (6 ekor/kelompok) yaitu kelompok tanpa perlakuan pemberian obat (sebagai data pre perlakuan), kelompok kontrol negatif yakni basis gel HPMC, kontrol positif yang diberi benzydamin, kelompok perlakuan I yang diberi gel ekstrak air bawang putih 20%, kelompok perlakuan II yang diberi gel ekstrak air bawang putih 40%, kelompok perlakuan III yang diberi gel ekstrak air bawang putih 80%. Pemberian obat diberikan secara topikal sebanyak 2 kali sehari selama 4 hari. Pembuatan ulkus mulut dilakukan dengan meletakan kertas saring yang telah direndam dalam larutan asam asetat 50% pada area labial jaringa gingiva rahang bawah. Pengukuran ulkus mulut dilakukan pada hari ke-1 pasca pembuatan ulkus mulut dan hari ke-5. Pada hari ke-5 semua tikus dikorbankan untuk diambil jaringan gingiva dan dilakukan pengukuran kadar TNF-? menggunakan ELISA. Analisis data menggunakan program SPSS versi 24 dan uji One Way Anova dengan spesifikasi 5% dilanjutkan uji Post Hoc Test menggunakan uji LSD dan Games Howell.Analisis menggunakan One Way Anova menunjukkan bahwa ada perbedaan bermakna kadar TNF-? dan diameter ulkus mulut (p<0,05) antarkelompok yang mengindikasikan bahwa gel ekstrak air bawang putih yang diaplikasikan di area ulkus mulut berpengaruh terhadap kadar TNF-? dan diameter ulkus mulut. Hasil uji LSD menunjukkan bahwa gel ekstrak air bawang putih 80% efektif bermakna menurunkan kadar TNF-? (p<0,05). Hasil uji Games Howell menunjukkan bahwa gel ekstrak air bawang putih 20%, 40% dan 80% memiliki efektivitas yang sama dengan benzydamin dalam menurunkan diameter ulkus mulutGel ekstrak air bawang putih (Allium sativum. L) konsentrasi 80% lebih efektif dibandingkan dengan benzydamin terhadap penurunan kadar TNF-?. Gel ekstrak air bawang putih (Allium sativum. L) kosnentrasi 20%, 40% dan 80% sama efektifnya dengan benzydamin dalam hal menurunkan diameter ulkus mulut pada tikus putih jantan galur wistar.