Metakognitif adalah kemampuan siswa dalam proses melakukan (aktivitas) dan berpikir (proses mental). Kemampuan ini dapat meningkatkan proses pembelajaran dan memori siswa. Siswa yang memiliki kemampuan metakognitif dapat mengontrol dan mengatur aktivitas pembelajaran dengan sendirinya. Partisipasi aktif adalah interaksi secara fisik dan psikologi siswa untuk berpikir, berinteraksi, mencoba, dan menemukan hal-hal baru dalam proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan hubungan antara partisipasi aktif dan kemampuan metakognitif siswa khususnya siswa sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas 5 SD Negeri 3 Klangenan Tahun Ajaran 2017/2018. Sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling. Variabel-variabel penelitian ini adalah partisipasi aktif dan kemampuan kognitif. Data penelitian ini dikumpulkan menggunakan teknik observasi dan tes tertulis. Instrumen untuk mengukur partisipasi aktif siswa menggunakan lembar observasi dan instrumen untuk mengukur kemampuan metakognitif menggunakan tes pilihan ganda yang terdiri dari 20 soal. Data dianalisis dengan teknik korelasi menggunakan bantuan IBM SPSS 16.0 untuk windows. Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai r hitung sebesar 0,682. Pada taraf signifikansi 5% diperoleh sebesar 0,413. Berdasarkan nilai dan diketahui bahwa sehingga hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara pastisipasi aktif dan kemampuan metakognitif siswa kelas 5 SD Negeri 3 Klangenan.