Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan literasi bahasa Arab dasar di kalangan masyarakat pesisir Kabupaten Pacitan melalui pendekatan humanistik-partisipatif. Program dirancang dengan mengintegrasikan nilai-nilai keislaman, metode pembelajaran kontekstual, dan aktivitas berbasis komunitas, seperti permainan edukatif dan refleksi spiritual. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam penguasaan kosakata Arab, keterlibatan afektif peserta, dan penguatan kesadaran spiritual. Selain itu, muncul inisiatif pembentukan kelompok belajar mandiri dan penggunaan kosakata Arab dalam kehidupan sehari-hari, menandakan integrasi bahasa dan nilai agama ke dalam praktik sosial. Meski menghadapi tantangan seperti fluktuasi kehadiran, kesenjangan kemampuan baca huruf Arab, dan keterbatasan fasilitas, program ini membuktikan bahwa pendekatan berbasis komunitas mampu menjadi sarana pemberdayaan literasi keislaman yang inklusif dan berkelanjutan. Penelitian ini merekomendasikan replikasi program serupa dengan dukungan infrastruktur yang memadai dan pelatihan tutor berbasis pedagogi kontekstual.