Penelitian ini berfokus pada permasalahan yang dihadapi oleh guru sebagai pendidik di Sekolah Minggu Buddha Dharma Loka dalam meningkatkan antusiasme belajar siswa. Kreativitas menjadi elemen penting yang mendukung proses pembelajaran, dan evaluasi dilakukan untuk menilai efektivitas upaya guru dalam meningkatkan antusiasme belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menggali pendekatan dan strategi kreativitas yang digunakan guru dalam proses pembelajaran, serta menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan kurangnya antusiasme siswa. Subjek penelitian adalah guru di Sekolah Minggu Buddha. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan IPA (Interpretative Phenomenological Analysis). Guru SMB dapat membangkitan antusiasme siswa melalui strategi kreatif dalam pembelajaran, aktivitas kreatif, penggunaan teknologi kreatif, serta penggabungan antara seni dan kreatif yang dapat mendorong semangat belajar siswa. Rancangan pembelajaran yang kreatif meningkatkan dan mendorong pemahaman siswa. Sekolah Minggu Buddha(SMB). Guru memahami karakteristik siswa, terutama semangat dan antusiasme dalam mengikuti pembelajaran. Inti dari kreativitas guru terdapat pada pemikiran guru dalam perkembangan anak penyesuaian setiap karakter yang dimiliki anak dengan menunjukkan perhatian dan bentuk-bentuk dukungan sebagai apresiasi seorang guru terhadap anak didiknya.