Peningkatan produktivitas dan kualitas hidup lansia menjadi salah satu aspek penting dalam pembangunan sosial masyarakat. Pengabdian ini bertujuan untuk merevitalisasi produktivitas Griya Lansia Aisyiyah Kota Surabaya melalui penguatan kelembagaan, peningkatan kesehatan, serta pembekalan keterampilan produktif bagi para lansia. Metode Pengabdian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan model Partisipatory Action Research (PAR), yang melibatkan kolaborasi antara tim pelaksana, pengurus Aisyiyah, dan para lansia. Teknik analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan secara interaktif berdasarkan hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi selama kegiatan berlangsung. Kegiatan yang dilaksanakan pada bulan Juli hingga November 2025 meliputi koordinasi kelembagaan, senam lansia, penyuluhan kesehatan, pendampingan manajemen organisasi, serta pelatihan pembuatan makanan sehat dan kerajinan kreatif. Selain itu, diberikan pula hibah sarana prasarana berupa LCD, alat masak, mesin jahit, dan alat kesehatan untuk menunjang kegiatan. Hasil Pengabdian menunjukkan adanya peningkatan partisipasi lansia mencapai 70–80%, peningkatan kapasitas manajemen organisasi, terbentuknya program keterampilan produktif yang berkelanjutan, serta tersedianya fasilitas pendukung bagi Griya Lansia. Kesimpulannya, revitalisasi program ini memberikan dampak positif terhadap peningkatan kemandirian, produktivitas, dan keinginan aktivitas lansia. Melalui pendekatan kolaboratif antara perguruan tinggi, masyarakat, dan organisasi Aisyiyah, kegiatan ini mampu menciptakan lingkungan yang mendukung kesejahteraan dan pemberdayaan lansia secara berkelanjutan.Revitalisasi Produktivitas Griya Lansia Aisyiyah Kota Surabaya