Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana implementasi metode bermain congklak dalam mengoptimalkan kognitif anak usia dini di TK Rinjani Tetebatu, serta untuk mengetahui apa kendala guru dalam mengimplementasikan metode bermain congklak. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif, dengan berusaha menggambarkan hasil penelitian yang didapatkan di lapangan. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder dengan sumber data yang digunakan terdiri dari kepala sekolah, guru kelompok B dan siswa kelompok B dengan teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian diolah dalam bentuk kata-kata yang kemudian dituangkan dalam bentuk deskripsi atau narasi. Hasil dari penelitian ini adalah implementasi metode bermain congklak terbukti mampu dalam mengoptimalkan kognitif anak di TK Rinjani Tetebatu, hal ini dapat dilihat dari adanya perubahan terhadap kognitif anak saat observasi awal peneliti menemukan terdapat anak yang belum optimal kognitifnya, setelah guru menerapkan permainan congklak dapat dikatakan kognitif anak di TK Rinjani Tetebatu sudah optimal. Kendala guru dalam menerapkan permainan ini yaitu ada anak yang belum paham cara bermain congklak, minimnya media yang digunakan, anak yang bertengkar terkait pasangannya sehingga permasalahan tersebut menjadi kendala guru dalam menerapkan permainan ini.